Arsenal tertinggal lebih dulu dalam derby London menghadapi
Tottenham Hotspur, Minggu (8/11), di Emirates Stadium. Di akhir-akhir
pertandingan, Arsenal akhirnya menyelamatkan satu poin setelah
Kieran Gibbs menciptakan satu gol balasan pada tim tamu yang diciptakan oleh
Harry Kane.
Sebelum
menjalani pertandingan ini, Arsenal melirik tiga poin untuk menjadi
penguasa klasemen mengungguli Manchester City, yang mendapat hasil
imbang ketika bertandang ke markas Aston Villa. Namun pada akhirnya,
Arsenal juga gagal menang saat menjamu Spurs di hadapan publik sendiri.
Sehingga, Arsenal tetap bertahan di peringkat dua dengan 26 poin setelah
matchday 12 ini.
Menjamu Spurs di kandang sendiri, Arsenal mendominasi jalannya pertandingan. Namun pasukan
Arsene Wenger kesulitan menemukan celah ketika mendekati lini belakang Tottenham. Justru pasukan
Mauricio Pochettino bermain lebih efektif dengan serangan baliknya.
Tottenham
mengejutkan Arsenal karena unggul lebih dulu melalui gol indah yang
diciptakan oleh Kane pada menit 32. Setelah menerima umpan terobosan
panjang dari
Danny Rose, Kane berlari sendiri lepas dari bayangan
Mertesacker dan Koscielny. Ia melepaskan tembakan ke arah tiang jauh
yang salah diantisipasi Petr Cech.
Gawang Cech hampir saja
kebobolan untuk kedua kalinya di babak pertama ketika Kane melepaskan
tembakan lagi dari sisi kanan di akhir-akhir babak pertama. Untungnya,
Cech masih bisa membendungnya. Skor 0-1 bertahan hingga babak pertama
usai.
Di babak awal babak kedua, Arsenal hampir saja membuat skor kembali imbang melalui aksi Campbell bekerja sama dengan
Alexis Sanchez. Namun Lloris membuat penyelamatan gemilang kali ini.
Jalannya
pertandingan di paruh kedua masih mempertontonkan permainan cepat
seperti babak pertama. Kedua kubu saling serang bergantian. Spurs
kembali mengancam gawang Arsenal ketika Eriksen yang tak terkawal,
melepaskan tembakan keras. Dan lagi-lagi Cech kembali menepisnya.
Lalu
di kubu Arsenal membuka peluang melalui sundulan Giroud. Namun upaya
yang dilakukan ketika pertandingan memasuki menit 60 tersebut, masih
sedikit melebar di kanan gawang Lloris.
Jual beli serangan
semakin seru mendekati menit akhir. Cech harus bekerja keras ketika
harus menghentikan sundulan Eriksen dari tendangan sudut di menit 72.
Akhirnya,
Gibbs yang masuk menggantikan Campbell, menjadi juru selamat Arsenal
dari kekalahan setelah memanfaatkan umpan manis dari Ozil pada menit 77.
Setelah gol pertama ini terjadi, Arsenal semakin semangat, demikian
juga para pendukung
The Gunners yang memadati stadion Emirates. Gibbs hampir saja menggandakan keunggulan tuan rumah selang beberapa menit kemudian.
Lagi,
di sisa sepuluh menit akhir, Arsenal kembali mengancam lewat Giroud.
Namun sepakan voli striker asal Prancis tersebut masih melambung di atas
mistar gawang.
Ketika habis 90 menit waktu normal, ada tiga
menit babak tambahan. Namun hingga wasit meniup peluit panjang, tak ada
gol yang tercipta. Skor 1-1 menjadi penutup pertandingan antara dua klub
London Utara ini.
Susunan Pemain Kedua Tim
Arsenal
(4-2-3-1): Cech; Debuchy (Mikel Arteta 77), Mertesacker, Koscielny,
Monreal; Coquelin, Cazorla (Mathieu Flamini 49); Campbell (Kieran Gibbs
74), Ozil, Sanchez; Giroud.
Tottenham (4-2-3-1): Lloris; Walker,
Alderweireld, Vertonghen, Rose; Dier, Alli (Ryan Mason 82); Lamela
(Heung-Min Son 75), Dembele, Eriksen (Josh Onomah 90); Kane.
Statistik
Penguasaan bola: 55% - 45%
Shot (on goal): 8 (3) - 13 (4)
Pelanggaran: 13 - 17
Offside: 2 - 3
Kartu kuning: 0 - 1
Kartu merah: 0 - 0
(bola/shd)
Sumber : bola.net
Penampilan Neymar bersama
Barcelona sedang bagus-bagusnya. Dia sampai dinilai sebagai pemain yang
paling bisa menentukan hasil laga.
