Rossi Mengaku Menyesal Dengan Insiden Di Sepang



Valentino Rossi Menyesal Telah Melakukan Manuver Berbahaya Terhadap Marc Marquez Di Sepang, Malaysia. Sebelumnya di FP1 dan FP2 Rossi mencatatkan waktu yang cukup bagus dengan menempati posisi ke-5 dan ke-4.
Race di Sepang, Malaysia akhir pekan lalu itu menyisakan penyesalan yang mendalam pada Rossi, Karena berkat insiden tersebut Valentino Rossi harus mendapat hukuman 3 poin penalti yang di berikan Race Direction terhadap Valentino Rossi karena ulahnya menendang Marc Marquez di MotoGP Sepang, Malaysia.#
“Pada akhirnya, sayangnya saya tidak punya pilihan lain, saya cuma menyesal melebar dan tidak mengikuti jalur normal saya,” ujar Rossi seperti dikutip Crash. Jum’at (6/11/2015)



“Tapi terlepas dari itu, lebih baik kita bicara soal akhir pekan ini,” sambungnya.
Kini setelah pengajuan bandingnya ke CAS di tolak dan harus memaksa valentino Rossi memulai balapan di urutan paling akhir, Penyesalan Valentino Rossi menyelimuti fikirannya. Namun demi menghilangkan rasa kecewa yang ia rasakan Valentino Rossi hanya fokus pada pertandingan Valencia, pemikiran Valentino Rossi tersebut sejalan dengan fihak Dorna yang menginginkan melupakan insiden Sepang, Malaysia dan kembali fokus ke Motogp akhir Musim di Valencia.
“Keputusan akhir CAS belum keluar karena untuk hari ini hanya bahwa saya harus start dari posisi paling belakang, karena mereka butuh waktu untuk memutuskan (banding). Kita lihat saja apa yang mereka putuskan, tapi yang penting adalah saya harus start paling belakang,” lanjut Rossi.
“Terlepas dari itu Carmelo (Ezpeleta, CEO Dorna) bilang pada kami ‘jangan katakan apapun lagi soal Sepang’ dan saya juga setuju karena kami masih ada balapan lagi, balapan terakhir, jadi kami harus mencoba untuk fokus pada target dan tampil maksimal akhir pekan ini,” imbuhnya.

Sumber : indoberita.com



Responses

0 Respones to "Rossi Mengaku Menyesal Dengan Insiden Di Sepang"

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Return to top of page Disclaimer | Privacy Policy | Copyright © 2011 | Platinum Theme Converted into Blogger Template by Hack Tutors